Rahasia Hati *Part 22*
Sesampainya di rumah Shilla ,
Alvin menuntun Shilla ke dalam rumahnya .
"eh Shil , ayo sini duduk ! Alvin juga harus denger kabar ini ." kata mama Shilla tak sabar .
"ada apa mah ?" tanya Shilla .
"Shil , tadi dokter telpon mama , trus katanya ada donor kornea buat kamu .."
"hah ?! Serius mah ??"
"iya , mama serius . Dan kamu bisa melangsungkan operasi besok pagi ."
"hah ?! Mah ! Serius !"
"kamu maukan operasi besok ?"
"mau mah . Aku mau ! Aku bakal bisa ngeliat lagi !" ucap Shilla senang .
"amin .. Yaudah kamu istirahat gih . Biar besok kamu siap dioperasi ."
Shilla mengangguk .
"Vin , aku ke kamar ya . kamu hati2 ya ." ucap Shilla .
"iya Shil , nite ."
"nite too ."
Shilla bangkit dan menuju ke kamarnya dengan hati-hati .
"tante , aku balik deh ! udah malem juga !" pamit Alvin .
"iya Vin , hati2 yaa !"
"makasih tante .." Alvin mencium tangan mama Shilla dan pergi .
Keesokan harinya ,
Shilla sudah berada di rumah sakit . di sana juga sudah ada Rio , Alvin dkk kecuali Ify pastinya .
kini Shilla akan segera melakukan operasi . tempat tidur Shilla sedang di dorong menuju ruang operasi .
"Vin , aku mau , disaat aku buka mata dan bisa ngeliat dunia lagi , kamu adalah orang yang pertama kali aku liat ." ucap Shilla .
"iya Shil , pasti ." jawab Alvin mantap . Shilla tersenyum .
Mereka sampai di ruang operasi . Alvin dkk+mama Shilla menunggu di ruang tunggu .
1 jam berlalu , dokter masih belum keluar . Alvin dan mama Shilla menunggu dengan cemas .
"Vin , udah ya lo tenang ! serahin semua sama yang di atas !" Rio menepuk Alvin . Alvin hanya mengangguk dan tersenyum kecil .
2 jam , 3 jam , 4 jam pun berlalu . kenapa dokter belum keluar keluar juga ?
Alvin terus berdoa dalam hati agar operasi ini berhasil dan Shilla dapat kembali melihat .
KLEK ! terdengar suara pintu dibuka . semua menoleh , dokter keluar dari ruang operasi .
Alvin dan mama Shilla menghampiri dokter diikuti dg yg lain .
dokter menatap Alvin dan mama Shilla yg sedang memasang wajah bergantian lalu menghela nafas .
"gimana dok ??" tanya mama Shilla tak sabaran .
dokter tersenyum "operasi berjalan lancar ."
Semua bernafas lega ....
"kita tinggal tunggu perban tsb dibuka ." lanjut dokter .
"terima kasih dok ." ucap mama Shilla senang .
dokter mengangguk sambil tersenyum . lalu pergi ..
@@@@@@@
Beberapa hari kemudian (skip) ,
Hari ini waktunya perban Shilla dibuka . semua teman2nya hadir di acara pelepasan perban di mata Shilla (??)
"kamu sudah siap Shilla ??" tanya dokter .
"siap dok !!" jawab Shilla mantap .
Perlahan , dokter melepas perban yang ada di mata Shilla . 5 menit dokter membuka gulungan perban tsb , dan sekarang terlihat 2 kapas menutupi ke2 mata Shilla . suster mengambil ke 2 kapas tsb .
"oke Shilla , sekarang , coba kamu buka ke 2 mata kamu perlahan2 . 1...2...3..." dokter memberi aba2 .
Alvin menggenggam tangan kanan Shilla . Shilla membuka matanya perlahan . raut wajah Shilla yang tadinya tegang berubah menjadi panik .
"dok , te.. tetep gelep dok !" ucap Shilla agak takut . (nah loh ?? kenapa lagi neh ?? ayo kita berdoa sama2 . semoga berhasil yaa)
"apa Shil ?!" mama Shilla kaget .
"iya mah , tetep gelep !!" mata Shilla mencoba mencari-cari cahaya . perasaan takut itu mulai menghantuinya . Alvin tambah panik dan tegang . ia menggenggam Shilla lebih kencang .
"tenang , sekarang coba kamu tutup lagi mata kamu , lalu berdoa dalam hati , terus buka mata kamu lagi secara perlahan ." ujar dokter .
Shilla menuruti . ia menutup matanya kembali .
"ya Allah , tunjukkan kekuasaan-Mu padaku . aku yakin , keajaiban itu pasti ada .' Shilla berdoa dalam hati .
Ia menarik nafas panjang ."Bismillahirrahmairrahim" lalu membuka matanya perlahan .
setelah terbuka , ia memain-mainkan bola matanya . mencoba menangkap cahaya . Alvin sgd cemas . begitu pula yg lain .
Shilla menengok ke Alvin yg berada di sebelah kanannya .
"Shil ??" Alvin memastikan .
Shilla tersenyum dan menyentuh wajah Alvin .
"Alvin ."
"gimana ?" tanya dokter .
"saya , saya bisa ngeliat dok ! ya , saya liat jelas semuanya .." ucap Shilla girang .
Semua tersenyum lega .
"serius Shil ?" tanya Alvin .
"iya , iya Vin ! bener ! aku bisa liat kamu !!" ucap Shilla senang .
Alvin langsung memeluk Shilla .
"Akhirnya .... aku bisa liat kamu lagi ! liat wajah kamu lagi !" bisik Shilla .
Alvin tersenyum .
"love you" bisik Alvin .
"me too beibh" bisik Shilla balik .
@@@@@@
di sebuah bukit ,
dua muda mudi sedang menikmati sejuknya angin malam . sang gadis menyandarkan kepalanya di bahu kekasihnya . tangan sang kekasih itu mengelus lembut rambut indah gadisnya .
"malem ini indah bgd . banyak bintang2 yang bertaburan di langit gelap ini , bulan juga bersinar terang bgd . sama kaya kamu yg selalu menyinari hati aku dengan indahnya ..." ucap sang kekasih .
"ih , gombal ah !"
"liat tuh , bintang2nya bertaburan banyak bgd ! tapi aku ga perlu bintang2 itu , karna aku udah punya bintang paling terang dan paling indah dari semua bintang di sisi aku ."
"ah , udah deh , ga udah gombal mulu !!"
"iya deh iya ! Vi !!"
"hmm"
"i love you !"
"love you too ."
"jangan pernah pergi dari hati aku ya ?!"
"iya pasti ! aku minta maaf Yel . aku masih suka ngerasa malu sendiri dan ngerasa bersalah bgd kalo inget kebodohan aku dulu !"
Iel meneggakkan duduknya , menghadapkan dirinya ke Via . memegang k2 pundak Via dan menatapnya dg lembut .
"Vi , ga ada yg perlu dimaafin . kamu ga salah . udahlah ga usah di bahas . aku ga pernah nganggep kejadian itu pernah terjadi ."
"makasih ya Yel ! Tuhan emang baik bgd sama aku . Dia udah ngirimin kamu buat jadi guardian angel aku . yang selalu ngelindungin aku , ngejaga hati aku . aku sayang kamu Yel ! sayaaaang bgd !"
Iel tersenyum ,"aku juga sayang bgd sama kamu . aku janji aku akan selalu jaga hati kamu . kamu juga harus janji sama aku , kamu akan selalu jaga hati aku . jaga kepercayaan aku ya !"
"iya pasti !" jawab Sivia mantap .
Mereka berdua saling menatap dg senyuman yg masih merekah di bibir masing2 . mencari arti dari tatapan satu sama lain . Iel mendekati wajah Via . Via terhanyut dan perlahan menutup matanya . dapat ia rasakan hembusan lembut nafas Iel menyapa lembut wajahnya . semakin dekat dan menghapus semua jarak antara mereka . dan mengerti tatapan tulus tadi , kasih sayang dan cinta tulus yg akan selalu menemani hari2 mereka ke depan dan saling berjanji dalam hati satu sama lain , bahwa mereka akan mengikat cinta mereka dan kesetiaan yg abadi itu selamanya , ga akan pernah berkhir sampai ajal yg memisahkan mereka di dunia ini .
@@@@@@
Sebulan sudah Agni menjalani hubungan dengan Cakka . selama sebulan ini , Agni merasa nyaman bersama Cakka . tak ada gerak-gerik Cakka yg mencurigakan , selama ia bersama dg Cakka . berulang kali Cakka meninggalkan hpnya ketika ia ingin ke kamar mandi dan berulang kali juga , Agni mengecek hp Cakka . ga ada yg mencurigakan ! inbox , contact , bahkan agendapun Agni cek . tapi ga ada tanda2 bahwa Cakka mempunyai wanita lain selain Agni . Cakka telah membuktikan ucapannya .
Hari ini , Cakka mengajak Agni dinner di sebuah restaurant bernuansa romantis . mereka duduk berhadapan di sebuah meja yang terletak di pojok rest tsb .
"Ag , gimana keputusan lo ?" tanya Cakka .
"gue ... gue mau tetep jadi cewe lo kok ! gue percaya sama lo !"
"yang bener Ag ?"
"iya , tapi lo harus janji , jaga kepercayaan gue ini ya !?"
"pasti Ag ! gue sayang bgd sama lo !!" kata Cakka sambil meraih tangan Agni dan menggenggamnya .
"iya , gue juga sayang kok sama lo !!"
BRAAAAK ! tiba2 seseorang menggebrak meja Agni . Agni dan Cakka menoleh kaget .
"ohh , jaddi ini alasan lo ngejauhin gue ?!" bentak orang itu .
"apaapaan sih lo ?!" Agni ga terima acaranya sama Cakka dirusak .
"siapa lo ?!" tanya Cakka .
"lo yang siapa ?! udah bikin Agni ngejauh dari gue !!"
"gue cowonya Agni ! dan gue ga kenal lo siapa ?!"
"udah Kka , udah ! eh , Syad ! lo tuh ga berhak ya ngomong kaya gitu ! lo pikir lo siapa ?!" Agni ngebentak balik .
Tiba2 aja cowo itu memeluk Agni . Agni kaget . terlebih Cakka . tangannya mengepal kuat . ia sgd marah . berani2nya dia meluk Agni di depannya .
"Ag , gue tuh sayang sama lo ! gue ga mau kehilangan lo ! plis , jangan tinggalin gue !!"
"lepasin gue ah ! lepasin !! gue udah kasih jawaban kan ke lo ! gue ga mau ! tolong hargain keputusan gue !!"
"pasti gara2 cowo itu kan ?"
"bukan !"
"Ag , gue sayang sama lo !"
BUUUK , pukulan telak melayang ke muka Irsyad . Irsyad jatuh tersungkur .
"apaapaan lo ?!" Irsyad ga terima Cakka memukulnya .
"lo yg apaapaan ?! meluk cewe gue seenaknya !!" cerca Cakka .
"udah udah stop !" semua pengunjung rest. mempertontonkan mereka .
"kalian ga malu apa ?!" Agni menengahi .
Cakka meletakkan sejumlah uang dia atas meja dan segera pergi keluar . Agni mengejar , diikuti Irsyad .
"Kka , Kka tunggu !! lo jangan marah Kka . dia bukan siapa2 gue .. Cakka !" Agni mencoba menyamakan langkahnya dg Cakka .
"gue ga terima dia meluk lo Ag !"
"iya udah , maafin gue yaa . gue salah ! maafin gue !!" lalu Agni memeluk Cakka .
"AG !" seru Irsyad .
Agni menoleh dan melepaskan pelukannya .
"Syad pliss ! gue kan udah blg , gue ga bisa jadi cewe lo ! apa lagi sekarang gue udah ada Cakka . pliss , hargain semua ini !!" ujar Agni memohon .
"tapi Ag !"
"ga Syad , ini keputusan gue ! gue yakin lo pasti bisa dapetin yg lebih baik dari gue !!"
"Ag !" lirih Irsyad .
"Syad , gue mohon , jangan ngerusak semuanya . gue mohon lo pergi dari sini ! pergi dari kehidupan gue ! lupain gue !!"
"okey , okey ! gue hargain keputusan lo . walaupun sbenernya gue masih sgd ga rela . tapi gue akan berusaha , demi lo ! semoga lo bahagia sama dia ! gue pergi dan gue minta maaf !" Irsyad menatap lirih Agni lalu melangkah pergi dg kepdihan yg amat sgd mendalam ia rasakan . sakit ! sakit sekali tak dianggap dan diusir dari kehidupan orang yg sgd dicintainya . ditolak berkali2 . sungguh , pengorbanan yg amat sia2 .
"sebenernya dia siapa sih Ag ?" tanya Cakka .
"dia itu , dari dulu naksir gue . berkali+kali nembak gue , tapi gue ga ada rasa sama dia ." jelas Agni .
"oh ."
"lo percayakan sama gue ?" Cakka tersenyum dan mengangguk .
"gue ga akan ngehianatin lo Kka ! gue janji !"
"iya iya gue percaya kok !"
Agni tersenyum dan dengan gerakan secepat kilat , Agni mangecup pipi Cakka . sontak Cakka kaget dan langsung memegang pipinya .
"ah Agni mah , apaan sih ?!" kata Cakka malu2 .
"ih , kaya banci lo ah !" Cakka cengengesan dan mengecup pipi Agni . Agnipun memegangi pipinya .
"pembalasan !" ucap Cakka .
"Cakka ! jail ya !!!" Cakka pun lari dan Agni mengejarnya .
Jadilah mereka kejar2an di taman sebelah rest. tsb ... dengan tawa penuh kebahagiaan , Agni dan Cakka melewati malam yang indah itu .
Alvin menuntun Shilla ke dalam rumahnya .
"eh Shil , ayo sini duduk ! Alvin juga harus denger kabar ini ." kata mama Shilla tak sabar .
"ada apa mah ?" tanya Shilla .
"Shil , tadi dokter telpon mama , trus katanya ada donor kornea buat kamu .."
"hah ?! Serius mah ??"
"iya , mama serius . Dan kamu bisa melangsungkan operasi besok pagi ."
"hah ?! Mah ! Serius !"
"kamu maukan operasi besok ?"
"mau mah . Aku mau ! Aku bakal bisa ngeliat lagi !" ucap Shilla senang .
"amin .. Yaudah kamu istirahat gih . Biar besok kamu siap dioperasi ."
Shilla mengangguk .
"Vin , aku ke kamar ya . kamu hati2 ya ." ucap Shilla .
"iya Shil , nite ."
"nite too ."
Shilla bangkit dan menuju ke kamarnya dengan hati-hati .
"tante , aku balik deh ! udah malem juga !" pamit Alvin .
"iya Vin , hati2 yaa !"
"makasih tante .." Alvin mencium tangan mama Shilla dan pergi .
Keesokan harinya ,
Shilla sudah berada di rumah sakit . di sana juga sudah ada Rio , Alvin dkk kecuali Ify pastinya .
kini Shilla akan segera melakukan operasi . tempat tidur Shilla sedang di dorong menuju ruang operasi .
"Vin , aku mau , disaat aku buka mata dan bisa ngeliat dunia lagi , kamu adalah orang yang pertama kali aku liat ." ucap Shilla .
"iya Shil , pasti ." jawab Alvin mantap . Shilla tersenyum .
Mereka sampai di ruang operasi . Alvin dkk+mama Shilla menunggu di ruang tunggu .
1 jam berlalu , dokter masih belum keluar . Alvin dan mama Shilla menunggu dengan cemas .
"Vin , udah ya lo tenang ! serahin semua sama yang di atas !" Rio menepuk Alvin . Alvin hanya mengangguk dan tersenyum kecil .
2 jam , 3 jam , 4 jam pun berlalu . kenapa dokter belum keluar keluar juga ?
Alvin terus berdoa dalam hati agar operasi ini berhasil dan Shilla dapat kembali melihat .
KLEK ! terdengar suara pintu dibuka . semua menoleh , dokter keluar dari ruang operasi .
Alvin dan mama Shilla menghampiri dokter diikuti dg yg lain .
dokter menatap Alvin dan mama Shilla yg sedang memasang wajah bergantian lalu menghela nafas .
"gimana dok ??" tanya mama Shilla tak sabaran .
dokter tersenyum "operasi berjalan lancar ."
Semua bernafas lega ....
"kita tinggal tunggu perban tsb dibuka ." lanjut dokter .
"terima kasih dok ." ucap mama Shilla senang .
dokter mengangguk sambil tersenyum . lalu pergi ..
@@@@@@@
Beberapa hari kemudian (skip) ,
Hari ini waktunya perban Shilla dibuka . semua teman2nya hadir di acara pelepasan perban di mata Shilla (??)
"kamu sudah siap Shilla ??" tanya dokter .
"siap dok !!" jawab Shilla mantap .
Perlahan , dokter melepas perban yang ada di mata Shilla . 5 menit dokter membuka gulungan perban tsb , dan sekarang terlihat 2 kapas menutupi ke2 mata Shilla . suster mengambil ke 2 kapas tsb .
"oke Shilla , sekarang , coba kamu buka ke 2 mata kamu perlahan2 . 1...2...3..." dokter memberi aba2 .
Alvin menggenggam tangan kanan Shilla . Shilla membuka matanya perlahan . raut wajah Shilla yang tadinya tegang berubah menjadi panik .
"dok , te.. tetep gelep dok !" ucap Shilla agak takut . (nah loh ?? kenapa lagi neh ?? ayo kita berdoa sama2 . semoga berhasil yaa)
"apa Shil ?!" mama Shilla kaget .
"iya mah , tetep gelep !!" mata Shilla mencoba mencari-cari cahaya . perasaan takut itu mulai menghantuinya . Alvin tambah panik dan tegang . ia menggenggam Shilla lebih kencang .
"tenang , sekarang coba kamu tutup lagi mata kamu , lalu berdoa dalam hati , terus buka mata kamu lagi secara perlahan ." ujar dokter .
Shilla menuruti . ia menutup matanya kembali .
"ya Allah , tunjukkan kekuasaan-Mu padaku . aku yakin , keajaiban itu pasti ada .' Shilla berdoa dalam hati .
Ia menarik nafas panjang ."Bismillahirrahmairrahim" lalu membuka matanya perlahan .
setelah terbuka , ia memain-mainkan bola matanya . mencoba menangkap cahaya . Alvin sgd cemas . begitu pula yg lain .
Shilla menengok ke Alvin yg berada di sebelah kanannya .
"Shil ??" Alvin memastikan .
Shilla tersenyum dan menyentuh wajah Alvin .
"Alvin ."
"gimana ?" tanya dokter .
"saya , saya bisa ngeliat dok ! ya , saya liat jelas semuanya .." ucap Shilla girang .
Semua tersenyum lega .
"serius Shil ?" tanya Alvin .
"iya , iya Vin ! bener ! aku bisa liat kamu !!" ucap Shilla senang .
Alvin langsung memeluk Shilla .
"Akhirnya .... aku bisa liat kamu lagi ! liat wajah kamu lagi !" bisik Shilla .
Alvin tersenyum .
"love you" bisik Alvin .
"me too beibh" bisik Shilla balik .
@@@@@@
di sebuah bukit ,
dua muda mudi sedang menikmati sejuknya angin malam . sang gadis menyandarkan kepalanya di bahu kekasihnya . tangan sang kekasih itu mengelus lembut rambut indah gadisnya .
"malem ini indah bgd . banyak bintang2 yang bertaburan di langit gelap ini , bulan juga bersinar terang bgd . sama kaya kamu yg selalu menyinari hati aku dengan indahnya ..." ucap sang kekasih .
"ih , gombal ah !"
"liat tuh , bintang2nya bertaburan banyak bgd ! tapi aku ga perlu bintang2 itu , karna aku udah punya bintang paling terang dan paling indah dari semua bintang di sisi aku ."
"ah , udah deh , ga udah gombal mulu !!"
"iya deh iya ! Vi !!"
"hmm"
"i love you !"
"love you too ."
"jangan pernah pergi dari hati aku ya ?!"
"iya pasti ! aku minta maaf Yel . aku masih suka ngerasa malu sendiri dan ngerasa bersalah bgd kalo inget kebodohan aku dulu !"
Iel meneggakkan duduknya , menghadapkan dirinya ke Via . memegang k2 pundak Via dan menatapnya dg lembut .
"Vi , ga ada yg perlu dimaafin . kamu ga salah . udahlah ga usah di bahas . aku ga pernah nganggep kejadian itu pernah terjadi ."
"makasih ya Yel ! Tuhan emang baik bgd sama aku . Dia udah ngirimin kamu buat jadi guardian angel aku . yang selalu ngelindungin aku , ngejaga hati aku . aku sayang kamu Yel ! sayaaaang bgd !"
Iel tersenyum ,"aku juga sayang bgd sama kamu . aku janji aku akan selalu jaga hati kamu . kamu juga harus janji sama aku , kamu akan selalu jaga hati aku . jaga kepercayaan aku ya !"
"iya pasti !" jawab Sivia mantap .
Mereka berdua saling menatap dg senyuman yg masih merekah di bibir masing2 . mencari arti dari tatapan satu sama lain . Iel mendekati wajah Via . Via terhanyut dan perlahan menutup matanya . dapat ia rasakan hembusan lembut nafas Iel menyapa lembut wajahnya . semakin dekat dan menghapus semua jarak antara mereka . dan mengerti tatapan tulus tadi , kasih sayang dan cinta tulus yg akan selalu menemani hari2 mereka ke depan dan saling berjanji dalam hati satu sama lain , bahwa mereka akan mengikat cinta mereka dan kesetiaan yg abadi itu selamanya , ga akan pernah berkhir sampai ajal yg memisahkan mereka di dunia ini .
@@@@@@
Sebulan sudah Agni menjalani hubungan dengan Cakka . selama sebulan ini , Agni merasa nyaman bersama Cakka . tak ada gerak-gerik Cakka yg mencurigakan , selama ia bersama dg Cakka . berulang kali Cakka meninggalkan hpnya ketika ia ingin ke kamar mandi dan berulang kali juga , Agni mengecek hp Cakka . ga ada yg mencurigakan ! inbox , contact , bahkan agendapun Agni cek . tapi ga ada tanda2 bahwa Cakka mempunyai wanita lain selain Agni . Cakka telah membuktikan ucapannya .
Hari ini , Cakka mengajak Agni dinner di sebuah restaurant bernuansa romantis . mereka duduk berhadapan di sebuah meja yang terletak di pojok rest tsb .
"Ag , gimana keputusan lo ?" tanya Cakka .
"gue ... gue mau tetep jadi cewe lo kok ! gue percaya sama lo !"
"yang bener Ag ?"
"iya , tapi lo harus janji , jaga kepercayaan gue ini ya !?"
"pasti Ag ! gue sayang bgd sama lo !!" kata Cakka sambil meraih tangan Agni dan menggenggamnya .
"iya , gue juga sayang kok sama lo !!"
BRAAAAK ! tiba2 seseorang menggebrak meja Agni . Agni dan Cakka menoleh kaget .
"ohh , jaddi ini alasan lo ngejauhin gue ?!" bentak orang itu .
"apaapaan sih lo ?!" Agni ga terima acaranya sama Cakka dirusak .
"siapa lo ?!" tanya Cakka .
"lo yang siapa ?! udah bikin Agni ngejauh dari gue !!"
"gue cowonya Agni ! dan gue ga kenal lo siapa ?!"
"udah Kka , udah ! eh , Syad ! lo tuh ga berhak ya ngomong kaya gitu ! lo pikir lo siapa ?!" Agni ngebentak balik .
Tiba2 aja cowo itu memeluk Agni . Agni kaget . terlebih Cakka . tangannya mengepal kuat . ia sgd marah . berani2nya dia meluk Agni di depannya .
"Ag , gue tuh sayang sama lo ! gue ga mau kehilangan lo ! plis , jangan tinggalin gue !!"
"lepasin gue ah ! lepasin !! gue udah kasih jawaban kan ke lo ! gue ga mau ! tolong hargain keputusan gue !!"
"pasti gara2 cowo itu kan ?"
"bukan !"
"Ag , gue sayang sama lo !"
BUUUK , pukulan telak melayang ke muka Irsyad . Irsyad jatuh tersungkur .
"apaapaan lo ?!" Irsyad ga terima Cakka memukulnya .
"lo yg apaapaan ?! meluk cewe gue seenaknya !!" cerca Cakka .
"udah udah stop !" semua pengunjung rest. mempertontonkan mereka .
"kalian ga malu apa ?!" Agni menengahi .
Cakka meletakkan sejumlah uang dia atas meja dan segera pergi keluar . Agni mengejar , diikuti Irsyad .
"Kka , Kka tunggu !! lo jangan marah Kka . dia bukan siapa2 gue .. Cakka !" Agni mencoba menyamakan langkahnya dg Cakka .
"gue ga terima dia meluk lo Ag !"
"iya udah , maafin gue yaa . gue salah ! maafin gue !!" lalu Agni memeluk Cakka .
"AG !" seru Irsyad .
Agni menoleh dan melepaskan pelukannya .
"Syad pliss ! gue kan udah blg , gue ga bisa jadi cewe lo ! apa lagi sekarang gue udah ada Cakka . pliss , hargain semua ini !!" ujar Agni memohon .
"tapi Ag !"
"ga Syad , ini keputusan gue ! gue yakin lo pasti bisa dapetin yg lebih baik dari gue !!"
"Ag !" lirih Irsyad .
"Syad , gue mohon , jangan ngerusak semuanya . gue mohon lo pergi dari sini ! pergi dari kehidupan gue ! lupain gue !!"
"okey , okey ! gue hargain keputusan lo . walaupun sbenernya gue masih sgd ga rela . tapi gue akan berusaha , demi lo ! semoga lo bahagia sama dia ! gue pergi dan gue minta maaf !" Irsyad menatap lirih Agni lalu melangkah pergi dg kepdihan yg amat sgd mendalam ia rasakan . sakit ! sakit sekali tak dianggap dan diusir dari kehidupan orang yg sgd dicintainya . ditolak berkali2 . sungguh , pengorbanan yg amat sia2 .
"sebenernya dia siapa sih Ag ?" tanya Cakka .
"dia itu , dari dulu naksir gue . berkali+kali nembak gue , tapi gue ga ada rasa sama dia ." jelas Agni .
"oh ."
"lo percayakan sama gue ?" Cakka tersenyum dan mengangguk .
"gue ga akan ngehianatin lo Kka ! gue janji !"
"iya iya gue percaya kok !"
Agni tersenyum dan dengan gerakan secepat kilat , Agni mangecup pipi Cakka . sontak Cakka kaget dan langsung memegang pipinya .
"ah Agni mah , apaan sih ?!" kata Cakka malu2 .
"ih , kaya banci lo ah !" Cakka cengengesan dan mengecup pipi Agni . Agnipun memegangi pipinya .
"pembalasan !" ucap Cakka .
"Cakka ! jail ya !!!" Cakka pun lari dan Agni mengejarnya .
Jadilah mereka kejar2an di taman sebelah rest. tsb ... dengan tawa penuh kebahagiaan , Agni dan Cakka melewati malam yang indah itu .
Komentar
Posting Komentar