Rahasia Hati *part 9*

Hari ini hari libur ,

Seseorang membuka tirai kamar Ify dan membuat sinar mentari memancarkan cahayanya ke Ify dan cukup membuat Ify kesal pagi itu .

“BANGUUUUUUUUUUUUUNNNN !!!! cewe cewe kok bangunnya jam segini ?!”

“Apaan sih ?! inikan hari minggu ?! masih ngantuk ah !!” kata Ify yg masih merem dan menarik selimutnya kembali .

Rio , mengambil air dan menyemprot-nyemprotkan muka Ify dg air di dalam gayung itu .

“bangun ga !? kalo ga bangun , gue banjur nih !!” ancam Rio .

“aaahh , gue masih ngantuk ..” kata Ify yg masih bersembunyi di balik selimutnya .

“satu……dua….”

“ah , iya iya !!! Gue bangun ! dasar rese !!”

Kali ini bangun dari tempat tidurnya dan berjalan masih sempoyongan dan mata yg terbuka 2% . ia berjalan menuju kamar mandi yang ada di kamarnya …

‘DUUUK’ Rio ketawa ngikik .

“aw !” keluh Ify sambil memegangi jidatnya yang sakit akibat kejedot tambok .

“Ify Ify … makanya jalan tuh yang bener !”

“iya ah ! ga usah ketawa2 !!! Ini ga lucu !!” Kata Ify sewot .

Rio tetep aja ketawa …

******

Ify keluar dari kamar mandi .

Ia kaget melihat sesuatu yang membuatnya terkejut dan melotot .

‘aneh ..’ batinnya .

Ify menghampiri coewo yg pagi ini telah membuatnya kesal setengah mati , tapi sekarang membuatnya heran setengah hidup .

“Rio..” panggil Ify .

Rio menoleh .

“apa sayang ?” tanya Rio .

“Stop buat panggil gue sayang !!” kata Ify .

“emang kenapa ??”

“karna kita ga silng sayang !”

‘DEG’ perkataan Ify barusan begitu menancap di hati Rio .

“yaudah terserah lo !” kata Rio .

“Rio thanks !” kata Ify refleks .

“thanks ? buat ?” tanya Rio bingung .

“kenapa lo beresin tempat tidur gue ?” tanya Ify .

“emang kenapa ? ga boleh ??”

“tapi lo kan …..”

“Apa ? Gue cowo ? atau karna gue Cuma PACAR PURA-PURA lo doang ?!” Rio memberikan penekanan di 3 kata tsb .

“Biasa aja dong ngomongnya !! Ga usah ngotot !!”

“Siapa yg ngotot !? Perasaan juga biasa aja !” Rio malah tambah ngotot .

“Rio , gue ga suka dibentak !” bentak Ify .

“Heh ! Gue tuh ga ngebentak !! Lo aja yang lebay naggepinnya !!”

“ga usah bikin gue kesel pagi2 deh !”

“gue ga ngerasa bikin lo kesel ! Gue biasa aja kok ngomongnya !!” ucap Rio dg nada meninggi .

“yaudah lo ga usah ngebentak !! Gue tuh paling ga suka di bentak ! apa lagi sama cowo kaya lo !!!”

“Maksud lo cowo kaya apa ?? Gue cowo kaya apa emang ?! Bukannya di mata lo gue emang selalu ga bener ?! Iya ka ?!” bentak Rio .

Ify terdiam .

“Udah ah ! gue males ribut sama lo !!!” Rio membanting sapu lidi yang tadi di pegangnya untuk membersihkan tempat tidur Ify . Tapi sapu lidi itu tak sengaja menyabet tangan Ify hingga berdarah .

“aw !” Ify meringis sakit sambil menutupi lukanya dg tangannya .

Rio menoleh .

“kenapa Fy ?” tanya Rio .

Ify duduk di atas tempat tidurnya . Ia tak menyangka Rio bisa marah sama dia sampe kaya gitu .

Rio menghampiri Ify dan melihat luka Ify .

“sakit !” kata Ify .

“em , sori Fy ! Gue ga sengaja !! Maaf ya .. gue ga bermaksud ngelukain lo ! Maaf ya …” Rio merasa bersalah .

Ify tak menjawab .

“maafin gue Fy .” Rio langsung memeluk Ify .

“apaan sih Yo ! otrang gue gpp juga ! Lukanya kaya gini doang ! Ga usah pake peluk2 deh !!” Ify berontak .

“Gue obtain ya …” Rio langsung ngambil kotak P3K di laci meja Ify .

“Dari mana lo tau ada kotak obat di situ ??” tanya Ify .

“ga penting !”

Rio mengobati luka Ify …

*****

Ify menyiram tanaman di halaman rumah tante Niken .. Tiba2 Rio menghampiri Ify .

"Fy !" panggil Rio .

Ify kaget dan menoleh ke arah Rio bersama dg selangnya . Otomatis , Rio tersiram oleh air selang .

"Fy , udah , stop ! basah nih !! udah !!" teriak Rio karna disiram sama Ify secara tdk sengaja .

"hah ?! e...i...iya...sory !" Ify menurunkan selangnya .

"ah ! lo tuh !! baju gue jadi basahkan !!" ujar Rio sambil mengibas-ngibaskan bajunya yg basah .

"sori ! hehe .."

Rio menatap jail Ify . lalu direbutnya selang yg sedang di pegang Ify dan menyiramnya .

"Rio ah , udah !! berenti !! stop !!! basah Yo !!" Ify meronta .

Tapi Rio tak memperdulikan rontaan Ify . Ia tetap menyiram Ify dg sair selang tsb (aduh , bahasanya susah !)

Ify mengambil gayung yg ada didalam ember besar yg berisi air penuh , lalu diisinya air dan disiramkan ke Rio . terjadilah perang air antara Rio dan Ify .

20 menit perang itu terjadi . baju mereka basah semua .

"aah , gara2 lo nih baju gue basah ! untung gue belom mandi !" protes Ify .

"siapa yg duluan nyiram gue ?!"

"ya ampun ! kok kalian basah kuyup gini sih ? abis pada ngapain ?" tanya tante Niken .

"itu tan ! Rio tuh , nyiram aku !!"

"boong tan ! Ify duluan tuh yg nyiram ..."

"yaudah kalian ganti baju sana !" merekapun segera ganti baju .

*****

Malam hari , Rio masih ada di rumah tante Niken . Ify dan Rio duduk di teras rumah tante Niken .

"Yo , lo ga pulang ? inikan udah malem ?" tanya Ify .

"iya bentar lagi ! lo mau ngusir gue ?!" tanya Rio dg nada menyindir .

"kaga ! tapi kalo lo berpikiran begitu yaudah !"

'HSS HSS HSS' (aneh , bunyi apaan tuh ?!) Hembusan angin pada malam itu berhembus kencang di tubuh mereka . DINGIN . Itulah yg mereka rasakan malam itu . Ify memeluk tubuh sendiri untuk sedikit
menghilangkan rasa dingin yg menyelimutinya .

"kenapa Fy ??" tanya Rio .

"Dingin Yo .. mendingan lo pulang aja deh . ntar malah tambah dingin lagi . ntar lo kenapa-napa lagi ."

"jadi ceritanya lo khawatir nih ?" tanya Rio lagi2 dg nada menyindir . Ify menoleh ke Rio .

"PD bgd lo !! ga juga , yee . daripada ntar lo kenapa-napa dan gue yg disalahin ." kata Ify ga terima dg sindiran Rio .

"yaudah deh , gue balik dulu ya . night .." Rio bangkit .

"iya , night too .."

"tante , aku pulang ya ?" Rio masuk dan menghampiri tante Niken , lalu pamit .

"iya , hati2 ya ."

"oke ." Riopun memacu motornya , pulang .

*****

"wueek.. wueek.." Ify merasa mual .

"kamu kenapa Fy ?" tanya tante Niken .

"ga tau nih tan . aku mual bgd !" jawab Ify .

"aduh , yaudah kamu ga usah sekolah ya ."

"iya deh tan ."

Tante Niken keluar dari kamar Ify . Ify kembali duduk di tempat tidurnya . Namun , ia teringat akan sesuatu .. ucapan Rio , ya ucapan Rio !

'makasih ya atas semalemnya . asik+nikmat bgd . ntar malem boleh lagi ya ? gue tunggu di kamar ini . okeh !'

'kan seperti yg gue bilang kemaren . Thanks atas malem keduanya .'

"wueek.. wueek.." Ify kembali merasakan mual .

"aduh ! gawat ! jangan-jangan... gue ... AAAAAA !! ! RIOOOOO !!!" teriak Ify . Tante Niken masuk ke kamar Ify .

"ada apa Fy ?" tunggu tante Niken .

"Tante ... Rio ... aku ... AAAAAAA ... aku benci Rio !!!" teriak Ify lagi .

"ada apa sama Rio ??"

"tante temenin aku ke dokter !! ayo sekarang !!"


Di rumah sakit ,

Ify menanti hasilnya dg sgd panik .

'ya Allah . semoga hasilnya ga buruk !' batin Ify berdoa .

"Alyssa ..." panggil suster .

"iya saya !"

"silahkan masuk !"

Ify masuk .

"jadi saya kenapa dok ?" tanya Ify dg cemas . Mukanya mulai pucat . Jantungnya berdebar kencang .

"kamu ......" ucapan dokter menggantung .

"ya , saya kenapa dok ??" tanya Ify masih penasaran .

"kamu ha ....." ucapan dokter langsung dipotong Ify .

"apa dok ?? ga , ga mungkin kan dok !! GA !!" Ify histeris .

"kenapa ? saya kan belom selesai bicara . kamu hanya masuk angin biasa . Tdk ada yg mengkhawatirkan ." jelas dokter .

Ify melongo kaget .

"yg bener dok ??" tanya Ify .

"iya , benar ."

"huaaa , makasih dok makasi .. kalo gitu saya keluar ya dok !" Ify menjabat tangan dokter dg perasaan lega . Lalu keluar diikuti tante Niken .


Keesokan harinya ,

Ify masuk sekolah dg muka yg amat sgd cerah . ga kaya biasanya yg jutek . hari ini ia penuh senyum ramah .

"pagi semuanya .." sapa Ify .

semua tersenyum pada Ify . Tiba2 Ify bertemu dg Rio dan Alvin .

"pagi ka Alvin ." sapa Ify penuh senyum .

"pagi Fy . tumben seneng bgd ???" tanya Alvin .

"ih , masa Alvin doang yg disapa ? gue ga !" kata Rio .

Ify melirik Rio sebentar tapi menghilangkan senyumnya . 1 detik ... Ify balik lagi ngeliat Alvin , dan kembali menyunggingkan senyum termanisnya .

"hehe , iya dong ka . emang ada yg musti gue sedihin ?? ga kan ??"

"ya , biasanya kan lo jutek !"

"yee , gimana sih ? ramah salah , jutek salah maunya gimana dong ??"

"kacang , kacang !! kacang , kacang , kacang ... kacang .. kacang , kacang kacang .. kacang .. KACANG MAHAL , MAHAL BGD !!" Rio mempromosikan kacang karna kayanya dia mulai BT dicuekin Ify dan
Alvin yg asik sendiri .

Ify dan Alvin melirik Rio .

"apaan sih lo Yo ?!" tanya Alvin .

"kacang !" Rio melirik Ify .

Ify yg ngerasa dilirik , langsung ngebentak sinis Rio .

"apa lo liat2 gue ?!" bentak Ify .

"hey , biasa aja dong ! galak bgd sih ?!" kata Rio dg nada males .

Tiba2 Shilla nyamperin mereka .

"hai Alvin , Ify , ka Rio !!" sapa Shilla .

"hai ." jawab mereka bersamaan dg nada yg berbeda-beda . kalo Alvin pastinya manis . kalo Ify biasa aja , kalo Rio kesel .

Lalu Rio melirik Shilla , 'kayanya saatnya pembalasan nih ?!" batin Rio .

"pagi Shilla .. hari ini lo cantik bgd deh ." kata Rio dg nada menyindir .

"apaan sih lo ka ..." kata Shilla .

Alvin langsung melotot . Rio malah senyum-senyum .

Komentar

Postingan Populer